Jakarta. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melaksanakan upacara Pencanangan Hari Dharma Karyadhika atau HDKD yang diselenggarakan dilapangan merah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (30/09). Upacara Pencanangan Hari Dharma Karyadhika ini diikuti oleh seluruh Pimpinan Tinggi Madya, Pimpinan Tinggi Pratama dan Pegawai dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM dan juga melalui sambungan media Teleconference dari seluruh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM di Indonesia.
Upacara ini dibuka oleh Bambang Rantam Sariwanto selaku Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, sekaligus membacakan laporannya terkait kegiatan HDKD ini. Dalam laporannya Bambang menyampaikan bahwa kegiatan HDKD 2019 ini bertemakan “Transformasi Meraih Kinerja Pasti” dengan tujuan memupuk jiwa korsa keluarga besar pengayoman melalui kebersamaan dan silaturahmi, serta berempati terhadap kesulitan yang dialami warga masyarakat sekitar, dan rencananya pelaksanaan Bulan Bhakti ini akan berlangsung selama satu bulan terhitung dari tanggal 30 September s.d 30 Oktober 2019.
Selain itu Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “Hari ini kita kembali mencanangkan peringatan Hari Dharma Karyadhika (HDKD). Esensi suatu peringatan yang sebenarnya adalah sebagai penanda, sebagai satu bentuk indikator dari sudut pandang waktu. Kita dapat melihat ke belakang hasil kerja dan pencapaian yang sudah kita raih, sejauh mana dengan waktu yang ada kita menghasilkan berbagai karya dan kinerja nyata.” ucap Yasonna.
Perlu diketahui bahwaterpilihnya rusa sebagai maskot resmi HDKD tahun 2019 ini karena Rusa digambarkan sebagai hewan yang cerdik, lincah, cepat, kuat, dan tangkas.
Yasonna menyebutkan, ada makna yang mendasari pemilihan tersebut, bahwa rusa menyimbolkan “semangat yang tinggi”, “minat yang tinggi”, “bakat dan kemampuan yang tinggi” untuk mencapai cita-cita yang tinggi. Dan “Rusa merupakan hewan yang memiliki endurance yang luar biasa dan memiliki kekuatan serta kegesitan, serta dapat hidup di daerah yang dingin ataupun panas. Rusa hidup dalam kelompok yang saling menopang,” jelas Menkumham.
Menuju HDKD 2019 ini, jajaran Kementerian Hukum dan HAM harus mampu menunjukan semangat dan minat bekerja yang tinggi, mampu memaksimalkan bakat dan kemampuannya dalam menjalankan Transformasi Kementerian Hukum dan HAM demi mencapai cita-cita bangsa dan negara.
Yasonna juga menambahkan bahwa “ASN Kementerian Hukum dan HAM harus memiliki endurance dan kegesitan dalam menghadapi tantangan dan rintangan yang ada, serta saling memberi kontribusi untuk organisasi. Saling menopang dalam melaksanakan tugas dan fungsi dan terus berpegan pada nilai-nilai PASTI agar Kementerian Hukum dan HAM dapat semakin maju dan tidak mundur lagi.” Tambah Yasonna.
Terakhir disampaikan dalam Pencanangan Hari Dharma Karyadhika ini akan digelar beberapa kegiatan yang dilakukan serentak secara nasional maupun regional seperti, kegiatan olahraga Jalan Santai, Tenis, Golf, dan Sepeda Santai. Kemudian digiatkan juga Bhakti Sosial mencakup Khitanan Masal, Pengobatan Gratis, serta Donor Darah, dan Legal Expo yang mencakup Sosialisasi capaian Kemenkumham serta layanan Publik bagi masyarakat.
Sumber tulisan: